Postingan

Menampilkan postingan dari 2015

POTENSI JERAMI PADI, BULU AYAM DAN SERBUK KAYU PADA BAHAN PEMBUATAN BATAKO RINGAN

diusulkan oleh : Ahmad Munggaran  ,  Ayu Fatimah Zahra ,  Era Agita Ka b diyono   Latar Belakang Pembangunan gedung dan perumahan menyebabkan kebutuhan akan bahan bangunan meningkat. Hal ini karena dalam pembangunan tersebut membutuhkan bahan bangunan. Adapun salah satu permasalahan utama dalam menyediakan pembangunan di Indonesia adalah tingginya biaya konstruksi bangunan dan lahan. Selama ini berbagai penelitian sudah dilakukan tetapi masih belum ditemukan alternatif teknik konstruksi yang efisien serta penyediaan bahan bangunan dalam jumlah besar dan ekonomis. Hal tersebut dapat memberikan suatu alternatif untuk memanfaatkan limbah-limbah industri yang dibiarkan begitu saja. Kondisi dunia saat ini menuntut perkembangan bahan bangunan yang berkelanjutan. Pemanfaatan jerami, bulu ayam dan serbuk kayu sebagai bahan bangunan dapat menjawab tantangan permasalahan lingkungan seperti pencemaran lingkungan akibat pembuangan limbah secara sembarangan. Salah satu alternat

AKU MENCINTAIMU MAH PAH

Aku mencintai kedua orangtuaku lebih dari apapun, aku menyayangi kedua orangtuaku lebih dari apapun, aku merindukan mereka setiap kali jarak memisahkan kita. Saat aku bayangkan masa kecilku, saat aku tak mampu berbicara, saat aku tak mampu melangkah , saat aku tak mampu berlari, saat aku tak mengerti dunia, mamahku dan papahku yang mengajari aku tentang semua hal yang ada di dunia, mereka tak berhenti menjawab semua pertanyaanku, semua keluh kesahku , semua ucapan konyolku dan tak hentinya menghiburku ketika aku tak berhenti menangis. Aku mencintai kedua orangtuaku, saat oranglain mencemoohku, mengejekku, dan menjauhi, mamahku dan papahku yang mengajarkan arti keikhlasan untukku, membimbingku untuk tidak bersedih, tidak menyerah dan tidak putus asa.  Aku terheran, mengapa kedua orangtuaku bergitu hebat, mampu menciptakan kebahagiaan untukku. Tanpa kusadari, apakah mereka tak pernah menangis? Apakah mereka tak pernah bersedih? Apakah mereka tidak pernah di cemoohi oleh orang-ora

Temanku

berteman itu bukan karena nyaman kalo ngobrol, tertawa bersama, sedih bersama dan berbagi bersama... berteman itu bukan hanya sekedar aku tau keluarga kamu, keluarga kamu baik sama aku , dan keluarga kita saling mengetahui satu sama lain,, berteman itu bukan sekedar menujukkan kepada dunia kalo pertemanan kita yang paling hebat , yang paling terbaik dan paling erat... berteman bukan karena usia kita sama, kesukaan kita sama, atau kita punya pikiran yang sama dalam mencapai tujuan hidup... tetapi.. berteman itu seperti pensil dengan penghapus yang akann selalu memberikan kesempatan merubah keburukan atau kesalahan  dan mnghapusnya untuk pensil meulisnya menjadi lebih baik... berteman itu ketika keduanya saling mengetahui perasaan yang sebenar benarnya, bukan perasaan yang hanya bisa diucapkan atau diceritakan.. berteman itu lebih nyaman jika kejujuran yang membaluti kita, rasa saling percaya ,,, teman itu mampu mendengar.. teman itu mampu melihat... teman itu mampu merasakan.